Seringkali penolakan dan
penyia-nyiaan itu menjadi makanan sehari-hari bagi kehidupan orang percaya,
penolakan itu dapat menjadi momok yang menakutkan, karena setiap manusia pasti
menginginkan sebuah penerimaan dalam manusia, SAKIT ketika mengalami sebuah
penolakan.
Penolakan
tidak menjadi di dalam kehidupan orang dunia namun juga terjadi dalam kehidupan
orang percaya bahkan gereja melakukan penolakan-penolakan yang menyakitkan.
Sama yang dialami oleh Marhatma Ghandy yang juga mengalami penolakan di gereja
karena dianggap berbeda Etnis dengan mereka. Dan dia pernah berkata saya ingin
tau tentang Yesus tetapi Saya tidak suka dengan orang-orang yang berada di
Gereja.
Terkadang
gereja, dan bukan hanya gereja namun organisasi, dan sekolah-sekolah yang
berhubungan dengan gerejapun merasa bahwa mereka adalah orang-orang yang suci
yang tidak bisa menerima kesalahan, dan terkadang juga Gereja kehilangan
pengabaran tentang apa yang diajarkan Oleh Yesus, mereka terlalu Fokus dengan
Yesus sehingga kehilangan pengajaran yang Yesus ajarkan.
Dalam Mark
2:13-17 pada waktu itu ada seorang lewi yang sedang duduk di rumah cukai, dan
Yesus memanggilnya untuk mengikuti Dia, dan orang lewi tersebut meninggalkan
semua dan apa yang dimilikinya, lalu langsung mengkut Yesus. Kemudian para ahli
taurat mencemooh Yesus
Sama halnya
ketika Yesus duduk dan makan bersama dengan orang lewi, kembali para ahli
taurat itu datang dan mencemooh Yesus dengan berkata “mengapa Ia makan dengan
pemungut cukai dan orang berdosa. Namun Yesus mendengarnya dan berkata “bukan
orang sehat yang memerlukan Tabib, tetapi orang saki; Aku datang bukan untuk
memanggil orang benar, melainkan orang berdosa.”
Ini membuat
kita bisa melihat bahwa terkadang orang-orang yang mengerti Firman Tuhan tidak
bisa menerapkan apa yang diajarkan oleh Tuhan Yesus, inilah yang hilang dalam
hidup jemaat bahkan Hamba Tuhan saat ini, dimana di dalam gereja saling
menjatuhkan bila ada satu yang gagal untuk melakukan perintah Tuhan sehingga
jatuh kedalam dosa, Tugas gereja yang harusnya memberikan pembinaan, namun tak
jarang gereja malah membuang orang-orang seperti ini.
Belajarlah Dari
Yesus yang mencari orang-orang yang sakit bukan malah membuang mereka. Kiranya kita
semua bisa meneladani Kristus dan mengajarkan apa yang diajarkan oleh Yesus
mengenai kasih.
Jika ada waktu
silahkan putar sebuah lagu yang berjudul “Mreka Perlukan” ini adalah sebuah
lagu yang dapat mengingatkan kita untuk bisa membantu mereka yang memerlukan.
Kiranya Tuhan
Yesus memberkati Kita sekalian
---DDI---
Tidak ada komentar:
Posting Komentar